webnovel

Alifah, Kaulah yang Kumau

Bagaimana rasanya menjalani pernikahan kontrak yang terpaksa dilakukan? Itulah yang dialami oleh Alifa, seorang gadis 18 tahun mengorbankan kehidupan yang selama ini penuh dengan keceriaan karena biaya makam sang ayah yang belum terbayar membuatnya terpaksa menerima tawaran yang tidak masuk akal yaitu menikah dengan Alif teman sekolahnya, dia juga adalah seorang cucu dari pemilik sekolah yang sangat dingin dan angkuh. Mereka akhirnya menikah dalam kontrak dan keterpaksaan, hidup Alifa pun sangat menderita karena Alif menginginkan wanita lain? Atas nama kewajiban sebagai istri Alifa terpaksa tetap memberikan perhatian terhadap suaminya sampai Akhirnya Alif luluh dan diam-diam mencintainya. Tapi... Wanita yang selama ini bersama Alif kembali dan mengganggu keharmonisan keluarga. Sanggupkah Alifa menahan perasaan ketika wanita itu perlahan memasuki kehidupan suaminya dan bergantung padanya? Mampukah Alif menyingkirkan wanita yang selama ini disayanginya demi menjaga perasaan istrinya? Ikuti kisahnya...

syafiuni · Masa Muda
Peringkat tidak cukup
357 Chs

Menjadi Topik Hangat

"Jangan ke ge-eran. Saya menemani kamu karena saya takut kamu melakukan hal yang bodoh." Balas Alif yang terdengar kejam namun tidak masalah bagi Alif.

"Terserah, yang jelas kamu ada di sini dan saya mau berterima kasih karena hal itu. Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih, terima kasih karena kamu ada di sini." Ucap Alifah sekali lagi dengan sangat tulus.

Deg.

Ya Allah kena jantung saya berdegup kencang mendengar Alif mengatakan itu? Keluhnya dalam hati.

"Kamu jangan seperti itu, bukankah sebagai istri saya memang harus mengikuti kemana kamu pergi?" ucap Alifah salah tingkah. Dia berusaha kuat menarik tangannya, namun Alif enggan untuk melepaskannya.

"Kalau kamu mengatakan seperti itu, itu berarti kamu sudah menganggap saya sebagai suami kamu tahu?" ujar Alif dengan wajah sumringahnya namun membuat Alifah langsung terdiam sejenak. Apakah Alif menganggapnya seperti itu?

"Alifah?" panggil Alif dengan lirih.

"Iya?" jawab Alifah.

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com