"Jangan pernah jilat bibirmu seperti itu lagi, kalau tidak saya yang akan menjilatnya. Paham?" ucap Alif sambil tersenyum nakal sebelum dia benar-benar meninggalkan Alifah yang terbengong mencerna apa yang di katakan suaminya.
"Dasar mesum." Gerutu Alifah saat tahu apa yang di maksud Alif. Berani-beraninya dia punya pikiran seperti, otaknya minta di cuci kali ya, pake pemutih. Biar bersih dan suci.
Cukup lama dia menunggu, akhirnya si mesum datang juga dengan membawa es krim sesuai pesanan Alifah.
"Wah, pasti sangat enak." Ucap Alifah takjub saat melihat es krim yang di bawa Alif.
"Makannya pelan-pelan saja, saya tidak akan ambil punya kamu kok." Tegur Alif saat melihat sang istri langsung menjilati es krimnya degan rakus. Seperti anak kecil yang baru mendapatkan es krim setelah sekian lama.
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com