webnovel

(Hot) Rebellion Vampire

21+ Rated story, contains adults-material such as blood, betrayal, fight-scene, sadist-scene and also sex. Please be wise. ~~~~~~~~~~ Mikaela duduk terdiam di pojok ruangan dengan tubuh dipenuhi luka. Gaun putihnya kini berubah menjadi semerah darah. Kedua tangannya memegangi bagian yang terhimpit di antara kedua pangkal pahanya, rasa perih yang tak dapat ia tahan setelah melayani nafsu tuan-nya sebagai seorang budak wanita. Lebih tepatnya budak manusia. Ya, budak manusia. Satu dari sekian banyak budak yang bernasib sial karena mendapat tuan seorang vampire kejam yang selalu memperlakukannya dengan sangat sadis dan tak kenal ampun, terutama di atas ranjang. Kehidupan gadis berusia sembilan belas tahun itu benar-benar terasa seperti di neraka. Hingga Daniel, seorang bangsawan vampire, penguasa yang dikenal sangat kejam dan begitu disegani datang dan menyelamatkannya. Namun alih-alih mendapatkan kehidupan yang lebih parah, Mikaela justru diperlakukan lebih mulia dibanding seorang putri raja. Siapa sebenarnya penguasa vampire bergelar Sir Daniel Blackehart itu? Kenapa ia bisa begitu baik terhadap Mikaela, seorang budak manusia yang bahkan dianggap budak terrendah di kalangan budak-budak lainnya? Dan rahasia apa yang disimpan oleh Daniel yang tidak diketahui oleh bangsawan-bangsawan vampire lainnya? Simak kisah Mikaela, sang budak manusia dan Daniel, vampire bangsawan sekaligus pemberontak di "(Hot) Rebellion Vampire".

Eazy_Hard · Fantasi
Peringkat tidak cukup
263 Chs

219 | Pertumbuhan Adam dan Kylie, Si Bayi Kembar

219 | P E R T U M B U H A N

A D A M

D A N

K Y L I E ,

S I

B A Y I

K E M B A R

***

Daniel menoleh ke arah Mikaela, "Bagaimana, apa kau ingin pergi ke Bali?"

"Boleh saja. Mengetahui masih ada manusia yang hidup di benua ini, aku benar-benar merasa senang. Dan juga, sosok yang melindungi manusia di pulau itu dari ras Semi-Dragon selama ini, aku yakin ia pasti orang kuat berhati baik."

"Entahlah ... " ucap Daniel yang kembali menatap wajah damai Kylie yang masih tertidur pulas di dalam gendongannya. "Aku tak ingin memiliki ekspektasi terhadap apapun dan siapapun. Mungkin dia memang melindungi manusia hingga saat ini, namun aku tak ingin terkecewakan oleh ekspektasiku sendiri, karena kita tidak tahu siapa sebenarnya orang itu."

Mikaela mengangguk. "Mungkin kau benar. Tapi, kita juga tak bisa berprasangka buruk kepada seseorang sebelum kita mengetahui siapa orang itu."

Bab Terkunci

Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com