210 | M E N J E M P U T
P A S U K A N
B A Y A N G A N
L U C I F E R
( P A R T 2 )
***
Daniel sedikit terkejut mendengar hal itu. Sejak kapan Mikaela mulai memanggil Luna dengan sebutan 'Nak'?
Apakah mereka benar-benar mengadopsi Luna sekarang?
Tunggu ...
Tidak, bukan seperti itu.
Daniel telah menganggap seluruh anggota keluarganya adalah hal yang tak bisa tergantikan oleh apapun. Jadi, ia akan memberikan kasih sayang pada siapapun anggota keluarganya tanpa terkecuali.
"Luna haus, Mah."
"Lihat di dalam ranselmu. Sepertinya masih ada air minum di dalam situ."
Luna bangkit dari posisi tidurnya, mengambil ranselnya dan membukanya. Ia mengeluarkan sebuah botol yang berisikan jus jeruk dan meneguknya. Setelah itu, Luna menjulurkan tubuhnya ke depan. "Apakah kita sudah hampir sampai?"
Daniel membelokkan mobilnya sesuai dengan arah yang ia peroleh dari peta. "Tidurlah lagi, masih beberapa jam."
Dukung penulis dan penerjemah favorit Anda di webnovel.com