webnovel

Unwanted Husband

Menikah adalah keputusan yang besar. Lalu bagaimana jika kita harus menikah dengan orang yang tidak kita inginkan? Itulah yang terjadi pada Allyna, apakah dia bisa melalui semuanya? Cover by : @adelia_graphic (HANYA BISA DIBACA DI WEBNOVEL)

mirnanata · Urbain
Pas assez d’évaluations
217 Chs

Sidang

Hari ini adalah momen yang ditunggu oleh Allyna selanjutnya. Aplaagi kalau bukan sidang skripsi. Allyna sudah datang satu jam sebelum sidang dimulai. Sidang skripsi Allyna akan dilaksanakan di ruang sidang yang ada di lantai 3.

"Lo gugup nggak, Lyn?" tanya Rana.

"Jelas gugup sih, Ran. Cuma gue udah dikasih tahu sama mas Jhino untuk tetap fokus dan nggak gugup. Gue udah berdoa dan minta doa restu. Kini saatnya gue berusaha dan pasrah," jawab Allyna.

"Kok gue mules ya, Lyn? Lo yang sidang gue yang deg-degan," kata Rino.

"Udah tenang aja. Gue gapapa. Gue udah siap kok untuk sidang skripsi hari ini," kata Allyna.

"Oh ya, suami Lo mana? Dia kesini kan?" tanya Rana.

"Iya, dia kesini kok. Itu masih ambil minuman dan makanan untuk kita," kata Allyna.

Tak lama kemudian, Jhino datang bersama sekretarisnya, Firza. Mereka membawa makanan dan minuman juga souvernir.

"Wah... Banyak banget," kata Rana.

"Mas, kok banyak banget yang dibawa?" tanya Jhino.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com