Saat itu juga Aera dan Mi Cha mulai tenang karena dimarahi oleh Youra. Aku masih memperhatikan mereka sambil mengabiskan makanan ku bersama Jiro. Awalnya aku merasa khawatir Jiro akan tidak nyaman karena situasi ini, tetapi sepertinya dia terlihat baik-baik saja dan tidak terganggu dengan mereka. Bahkan Jiro masih sempat memuju bahwa makanan yang aku pesan terasa sangat lezat.
Setelah hampir 5 menit panggilan ini berlangsung, akhirnya mereka baru ingat untuk menyapaku dan juga Jiro. Aku tidak membalas sapaan mereka, karena aku masih sibuk mengunyah makananku. Berbeda denganku, Jiro yang tidak dalam keadaan mengunyah langsung menjawab sapaan mereka dengan ramah. Terlihat jelas bahwa Mi Cha dan Aera mulai terpana dengan keramahan Jiro.
"Byeol sejak kapan punya pacar?" tanya Aera lembut.
Aku langsung tersedak mendengar Aera berkata seperti itu. Saat itu juga Jiro langsung mengambilkanku air minum dan membantuku untuk minum.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com