webnovel

The Forgotten Princess.

Bijaklah memilih bacaan, terdapat beberapa adegan kekerasan dan dewasa dalam novel ini. “Suka atau tidak suka kau akan tetap menjadi wanitaku, Gina,”ucap Massimo dingin tak terbantah. “Semuanya sudah tertulis dalam perjanjian yang dibuat kakekmu dan kakekku.” “Aku bukan bagian dari keluarga Sanders lagi, jadi aku tidak berkewajiban memenuhi perjanjian itu.” Gina menjawab lantang tanpa rasa takut. Massimo tertawa lebar. “Jadi kau menolakku?” “Tentu saja!” “Baik, kalau begitu akan kubuat satu-satunya orang yang kau cintai hidup dalam keadaan menyedihkan. Akan kubuat dia berharap kematian lebih baik dari hidupnya saat ini,”ancam Massimo sungguh-sungguh. sinopsis: Gina yang terlahir dari wanita yang tak diakui keberadaannya oleh keluarga sang ayah terpaksa harus mencari ayahnya ke Barcelona atas amanat sang ibu yang meninggal karena kanker. Hidup bersama ibu dan saudara-saudara tirinya ternyata tak membuat hidup Gina menjadi lebih baik, sang ibu tiri yang mengincar harta ayahnya menghalalkan segala cara untuk membuat putra kesayangannya Diego Alvarez menjadi ahli waris keluarga Sanders. Sementara itu Gina harus terjebak dalam sebuah perjanjian gila yang dibuat kakeknya puluhan tahun yang lalu untuk menjadi wanita seorang ahli waris dari penguasa Barcelona Massimo del Cano yang tak menginginkan pernikahan, Gina menjadi pengganti adik tirinya atas perbuatan sang ibu tiri yang menjebaknya. Hubungan yang Massimo inginkan tak lebih dari hubungan Tuan dan budak, mampukah Gina bertahan dalam hubungan itu? Hubungan mengerikan dari seorang pria yang ternyata menjadi cinta pertamanya.

nafadila · Urbain
Pas assez d’évaluations
618 Chs

Menjodohkan Rosa

Gina berusaha sekuat tenaga untuk tidak meledak saat mendengar perkataan Rosa, Gina benar-benar tidak percaya jika Alexandre teman masa kecilnya yang dulu begitu baik dan sangat menghargai wanita ternyata sudah berubah menjadi seorang pria tidak bertanggung jawab.

"Aku benar-benar menyesal, Gina. Seandainya aku bisa mengulang waktu aku pasti akan melakukannya, Alexandre tentara tidak sebaik yang aku pikir. Dia hanya manis di mulut saja."

Gina yang sejak tadi berusaha untuk tidak terpancing emosi, perlahan meremas tangan Rosa yang sudah dia genggam sejak awal Rosa mulai bicara. "Semua orang pasti pernah melakukan kesalahan di dalam hidupnya, karena itu kau tidak perlu menyesali semua yang sudah terjadi."

"Tapi aku menyesal, Gina. Seandainya saja saat itu aku mendengarkan perkataan Selena dan Mommy yang melarangku dekat dengan Alexandre mungkin sampai saat ini aku masih bisa menjaga kesucianku untuk calon suamiku," ucap Rosa serak.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com