Tentu saja perubahan sikap Warni pada Usman tidaklah biasa. Karena dulunya ia sering dipukuli dan diperlakukan buruk oleh wanita itu. Usman juga diberi banyak makanan yang dibelinya di warung. Berbagai macam makanan dan juga membeli daging ayam di toko. Marni menyimpan uang itu untuk ia gunakan di lain waktu. Meskipun Usman sudah mengatakan agar uangnya digunakan untuk membuka toko, ia tidak akan tahu apa yang dilakukan oleh wanita itu.
"Paman juga harus dibawa ke rumah sakit untuk pengobatan, kan?" tanya Usman pada bibi dan pamannya ketika mereka berkumpul di ruang tengah itu.
"Tidak apa-apa, Usman. Pamanmu sudah diobati dengan baik karena ada pak Bahar! Dia sudah membiayai pengobatan pamanmu. Tapi kamu harus segera ditemukan dan menikah dengan anaknya," sahut Warni.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com