Uhuk … uhuk …
Seketika Dinda tersedak saat mendengar ucapan Rizky. Pasalnya, bukan hanya ia saja yang kaget, tapi Gita dan Bimo juga sama hingga membuat Dinda sangat malu.
"Kamu nggak apa-apa, Din? Jangan kaget gitu, dong. Hahaha," ledek Bimo.
"Apaan, sih?!" pungkas Dinda.
"Hahahah, pantes aja pas aku sama Dinda ke ke kelasmu tadi, nggak sedikit orang yang ngeliatin kita. Ternyata, karena itu alasanya? Hahaha," tambah Gita.
"Nah, kalau itu nggak tau. Mungkin iya mungkin juga nggak. Tapi, nggak usah dipikirkan lah. Orang-orang yang suka bergosip kaya gitu hidupnya nggak akan maju-maju. Itu hanya membuang-buang waktu kita aja kalau sampai memikirkan mereka," ujar Rizky.
"Betul. Bodo amat lah. Meskipun beritanya agak aneh dan mengagetkan, tapi selama nggak itu bukan fakta, ya nggak usah ambil pusing, deh."
Mereka pun sepakat untuk tak membahas itu lagi. Sementara di lain tempat, Kania masih saja curi-curi pandang pada Rizky yang sedang mengobrol dengan kakak kelasnya itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com