webnovel

Si Genius Leo

Leo anak laki-laki lahir dengan mewarisi gen dari ayahnya yang genius, namun saat umurnya memasuki tahun ke 4 sebuah kecelakaan merubah kehidupannya, kegeniusan yang dimilikinya lenyap seketika dan penderitaan terus datang silih berganti. Namun ia memilih terus maju untuk mendapatkan kegeniusannya yang telah lenyap, di saat yang sama ia tidak sadar karena rasa sakit itu, membuatnya membangkitkan kemampuan khusus yang dimiliki oleh seorang genius. Hingga ia masuk di SMA Sarien yang merupakan salah satu sekolah populer di daerah tersebut, sifat yang awalnya tidak peduli dan dingin mulai berubah ketika bertemu dengan teman-teman kelas yang baik. Leo juga bertemu dengan Niza Eriana, seorang gadis kaya-raya, paling populer di sekolah tersebut karena kecantikannya, namun di balik kesempurnaannya ia memiliki kesedihan yang sama dengan Leo, Mereka pun mulai mendekat dan saling bertukar cerita. Di tengah kehidupan Leo yang terus mencoba melupakan masa lalu, seorang murid bernama Lira yang juga sangat genius dan begitu mirip dengan adik perempuannya Shin, membuat dirinya memiliki harapan, di sekolah tersebut ia juga bertemu dengan murid misterius yang bisa mengendalikan "Aura" yang merupakan dasar utama untuk mendapatkan kemampuan khusus bagi seorang genius sejati. Dukung selalu si Genius Leo ^_^ ^_^

Umam_Young · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
351 Chs

Membantu Morgan

"Aku tidak tahu apa yang sedang kau pikirkan tapi sepertinya kau sedikit meremehkan ku, kau pikir bisa mengalahkanku dengan mudah, haha jangan bercanda, justru kau yang akan kalah". Teriak Mira dengan keras.

"Aku tidak punya waktu main-main dengan mu". Ucap Alice dengan dingin, laku dua klon esnya pun langsung menyerang Mira yang sih melayang di udara.

Lalu ia sendiri langsung bergerak menuju Morgan, "Bertahanlah aku akan segera tiba di sana". Gumamnya yang langsung melesat di udara.

Tapi setelah 20 meter, aura menakutkan Mira datang menyusulnya dengan cepat, Alice menyipitkan matanya dengan kesal, ia tidak menyangka 2 klon esnya akan di kalahkan begitu cepat.

"Ke mana kau akan pergi? Kau pikir benda seperti itu bisa menahan ku?". Teriak Mira mencoba menyusul Alice dengan kekuatan penuh, meski demikian Alice tidak peduli dan ia terus bergerak meningkatkan kecepatannya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com