Tentu bukan perkara mudah bagi Mira untuk melepaskan Dika, pria yang mampu membuat gairah hidupnya kembali bangkit membara. Namun, setelah ia pikir-pikir, cinta memang tak bisa dipaksakan begitu saja. Ia selalu meminta Dika untuk belajar mencintainya.
Dika ternyata tak bisa menyerahkan hatinya untuk Mira. Cinta pria itu hanya untuk Leony seorang. Bahkan Mira sudah berjuang keras untuk meluluhkan hatinya. Namun, tak membuahkan hasil sama sekali.
Mira pun berjanji mulai sekarang akan melepaskan Dika dan membiarkan pria itu mengejar Leony. Ia tak akan marah atau cemburu lagi padanya. Ia cukup tahu diri untuk mengejar Dika. Lagi pula usia mereka juga terpaut cukup jauh.
"Mir, kok dari tadi diam aja kamu?" tanya Dika yang menoleh ke arah Mira.
"Dik, mulai saat ini, kamu panggil aku dengan sebutan Mami aja, ya."
"Beneran nih?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com