"Hei...siapa tadi nama mu?" Tanya Arista dengan gaya preman, sebelah kakinya naik ke atas kursi, kedua tangannya memegang tangkai kayu penjepit ikan bakar. Dia makan dengan lahap.
Di depannya empat orang pria berbadan besar sebaliknya mereka makan dengan sangat rapi dan teratur.
"Nama ku Han.." jawabnya datar.
"..Apa kau mau ikut bersama ku? Kau bisa menjadi koki hebat di rumahku dan mamaku pasti akan sangat menyukaimu, karena panggang ikanmu sangat enak!"
Melihat Arista yang bicara seperti itu Feng menjadi tertarik "Apa aku juga boleh ikut?"
Arista menoleh menatap Feng dari bawah ke atas lalu mengangguk "Akan aku pikirkan.!!!" Lalu Arista menunjuk dua pria lainnya "Dan.. kalian berdua sangat tidak berguna! Kenapa memanggang ikan saja tidak bisa!"
Dua pria lainnya tidak menunjukkan ekspresi apa pun selain datar dan tetap makan ikan panggang dengan serius.
"Kami hanya di latih untuk bertempur tidak untuk memanggang ikan.." jawab salah satu dari mereka berdua.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com