Igho yang bersedih dibalik nisan Maminya yang tinggi membentang menghalangi tubuhnya itu, tiba-tiba tangisnya terjeda karena mendengar suara yang tidak asing di telinganya.
"Ayah?" ucapnya dengan suara yang sangat tipis. lalu ia membekam mulutnya agar tidak mengeluarkan suara apapun lagi.
Ia mendengar suara Manaf datang menghampiri pemakaman tersebut.
Karena Igho tidak mau keberadaannya ditemukan oleh ayahnya hingga ia bergegas untuk menyembunyikan dirinya lebih dalam lagi di balik nisan itu.
Manaf pun datang berdiri tegak memakai pakaian serba bernuansa hitam.
Ia terlihat sangat khusyuk berdoa dalam diam sambil memejamkan matanya.
Setelah itu, manaf langsung membuka kelopak matanya kembali setelah doanya selesai.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com