"Sekarang, bisakah kamu memberitahu kami apa yang terjadi?" tanya Aiden sambil mengangkat alisnya dan memandang keponakannya.
"Ada seorang wanita di rumah Paman Jonathan. ia sudah punya kekasih. Ia tidak pernah menganggapku sebagai wanita. Aku menyukainya, sementara ia tidak pernah melihatku sebagai seorang wanita," kata Jenny dengan suara pelan.
Aiden merasa konyol dan berkata, "Kamu memanggilnya dengan sebutan paman, tentu saja ia menganggapmu sebagai keponakannya. Lalu apa masalahnya? Wajar saja kalau ia memiliki kekasih."
Anya menyenggol tangan suaminya dan memandangnya dengan tatapan tajam.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com