webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · Urbain
Pas assez d’évaluations
447 Chs

Running The Package

"Hong, siapkan air dan nitrogen cairnya!" perintah Ares sambil memberikan isyarat air dengan kedua tangannya dan gas nitrogen cair dengan mengepal lalu sebelah lagi merekah seperti bunga. Koki itu pun mengangguk dan berbalik untuk mengambilkan semua yang dibutuhkan oleh Ares. Divers kemudian datang membawa dua pipa berbeda untuk keperluan mereka. Ia baru turun dan telat bergabung.

Ares lantas masuk ke dalam kontainer itu bersama Rei, Arion, Jason, Divers dan Devon. Lima orang anggota elite Golden Dragon juga ikut masuk. Sementara Jupiter, Andrew dan Brema memilih melihat dari luar.

Setelah Ares masuk ia menghadap Diego yang sudah terengah dan kesakitan karena kulitnya yang disayat oleh koki tunawicara tersebut.

"Apa yang ingin kau katakan padaku?" tanya Ares kemudian. Pandangan mata Ares begitu dingin dan membunuh. Seakan Diego memang akan segera menemui ajalnya tak lama lagi.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com