Brenda dan ‘teman’nya
"Michael, Gabby, nanti kalian kalau sudah selesai ujian, aku sama Momo tunggu di kantin ya? Tapi kalau kalian mau sih. Aku bisa kok cuman berduaan sama Momo."
Saat mereka ber empat mau memasuki ruangan ujian yang berbeda, Stefan mengatakan itu. Laki-laki itu terlihat gugup namun di wajahnya masih terlihat senyuman jahilnya.
"Apa sih cowok ini," Gabby menggelengkan kepalanya, "Iya, nanti kami nyusul kalian di kantin."
"Kalian semangat!!" Seru Gabby tiba-tiba, perempuan itu mengangkat dua tangannya yang terkepal erat, "Kalian pasti bisa!"
"Kamu juga semangat! Nanti kita ketemu lagi ya." Balas Momo.
Setelah mengucapkan beberapa kalimat penyemangat, akhirnya mereka berempat berpisah.
Ujian Nasional ini seperti biasa berlangsung selama empat hari. Di hari pertama, Bahasa Indonesia, hari kedua, Matematika, hari ketiga Bahasa inggris, dan hari keempat, mata pelajaran pilihan.
Chapitre verrouillé
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com