webnovel

Chapter 21: Tangan Kanan, Pelukan, dan Peti di Ujung Gua

Hoctum kembali menggendong sebuah beruang utuh yang cukup besar dengan kedua tangannya. Dia terlihat sangat heran begitu melihat ekspresi ketakutan Ariesta dan Novosz duduk di belakang Orph, sementara Orph terlihat tenang duduk bersila di depan mereka dan menutup matanya. Hoctum pun menggeletakkan beruang yang didapatkannya di tanah, tepat di samping mereka dengan membantingnya cukup kencang, tapi tak ada satu pun dari mereka yang menyadarinya.

Tak mau mempedulikannya, Hoctum pun menghampiri Orph dan duduk di sebelahnya. “Sudah sampai mana penelusurannya?” Hoctum menoleh ke arah Orph menunggu jawaban darinya.

Orph tetap memejamkan matanya dan menghadap ke depan tanpa menoleh ke arah Hoctum. “Kau sudah kembali rupanya. Cepat juga. Sejauh ini, Obsoucoroz belum berhasil menemukan ujung guanya.”

Hoctum menatap ke depan kembali memengai dagunya. “Hmm … lumayan panjang juga. Padahal, aku sudah pergi sekitar setengah jam, tapi belum selesai juga.”

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com