Chapter (208)
...
"Hmm, itu... aku... aku..."
"Aku, aku apa...?" Dipta penasaran, dan terus bertanya.
"Aku, aku tidak sengaja melihat foto nya dalam ponsel mu. Hehe..." Jawab Dicky yang memberitahu ragu - ragu.
"Apa? Kapan kamu melihat nya?" Tanya Dipta dengan terkejut.
"Aku, kemarin saat kamu belum sadar. Aku tidak sengaja melihat nya. Ponsel masih dalam keadaan galeri terbuka saat aku buka, dan aku keluar ke halaman depan lagi. Takutnya pas orang tua mu datang mereka melihat nya. Hehe..."
"Oh, oke... Baguslah!" Jawab Dipta yang langsung mengerti, dan sedikit menghela napas.
"Ya...! Hahaha..." Seru Dicky, dan dia tertawa.
"Tertawa apa kamu? Lalu, di mana Andin sekarang? Apakah dia baik - baik saja?" Tanya Dipta yang mulai meredakan emosi nya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com