webnovel

My Second Adventure With My Friends (Indonesia)

Aku dan teman-temanku mendapatkan kesempatan untuk kembali berpetualang bersama lagi. Saya tidak memiliki karakter apa pun pada novel ini. Ini hanya murni sebuah fiksi penggemar dan hanya untuk kesenangan saja. Ini Fanfic Pertamaku, Mohon Maaf jika ada kekurangan

Rokusei21 · Anime et bandes dessinées
Pas assez d’évaluations
131 Chs

Kerja Bagus

Di sisi Zoro

"Mau sampai mana kau berlari..?" Kata Zoro yang mengejar Mr 1

"Aku tidak berlari, tapi mencari tempat yang lebih luas..!" Jawab Mr 1 yang telah berhenti

"Ya terserah mu..!" kata Zoro yang kemudian langsung menebas Mr 1

"Ding..!" Bunyi antara tabrakan pedang beradu terdengar

"Slash Cannon.." Kata Zoro

Mr 1 Dengan cepat bertahan dengan membentuk X di dada dengan menggunakan tanganya

Mr 1 yang menahan serangan itu terlempar ke sisi rumah dan menghancurkannya

"Ayolah, jangan katakan kau akan jatuh secepat itu..!" Kata Zoro

Tapi ledakan terdengar dari arah lain yang menyebabkan tanah bergetar "Sepertinya Ketua sedang bersenang-senang.." Gumamnya

Kemudian bayangan melesat dari reruntuhan Rumah dan menerkam ke arah Zoro yang sepertinya teralihkan oleh ledakan

Zoro tentu saja merasakannya karena ada aura membunuh yang akan menerkamnya lalu Zoro menghentikannya dengan satu pedang dan berkata sambil tersenyum ganas dan juga mengeluarkan aura miliknya "Bagus, itu lebih baik..!"

-------------

Di sisi Sanji yang juga telah keluar dari Kasino

"Bisakah kau berhenti menari, itu memuakkan..!" Kata Sanji pada Mr 2

"Tidak akan, Karena daku suka menari.." Jawab Mr 2

Sanji merasa berbicara dengannya akan menurunkan kecerdasan miliknya

Lalu Sanji pun menendang wajahnya yang mengakibatkan Mr 2 terbang menabrak Rumah

"Mengapa engkau begitu kejam..!" Teriak Mr 2

"Aku ingin cepat mengakhiri ini dan kencan dengan Reiju di ibukota.." Gumam Sanji

Tapi tiba-tiba terjadi ledakan dan tanah yang bergetar

"Ketua sepertinya sedang bersenang-senang.." Kata Sanji

"Apa itu..?" Tanya Mr 2 yang kaget dengan ledakan dan getaran

"Bos kalian yang sedang di hajar oleh ketua kami..!" Kata Sanji yang kembali menuju ke arah Mr 2

Begitu juga di sisi Franky dan Reiju, mereka berdua masih lebih dominan di atas lawan mereka, kecuali Chopper yang melakukan Trik Hit and Run

Saat terjadi ledakan dan getaran mereka pun sedikit teralihkan tapi tidak mengubah apapun dalam pertarungan mereka kecuali Chopper tapi tentu saja dia dilindungi oleh yang kain

-------------------

Di sisi Luffy

Pemukulan sepihak Luffy kepada Crocodile masih terus berlanjut, Tapi Luffy tidak memukulinya dengan sangat serius, jika tidak Crocodile akan dengan cepat dikalahkan

Dan Luffy tidak menginginkan itu, dia ingin membuat Crocodile merasakan penderitaan seperti yang di alami penduduk negeri ini. Tentu saja itu melalui pukulan yang diberikan oleh Luffy

"Sudah cukup..!" teriak Crocodile yang terus menerus di pukuli Luffy

"Sables..!" Crocodile mengeluarkan tornado Pasir ke arah Luffy

"Tornado Pasir ya, sedikit merepotkan.." Gumam Luffy

Luffy mengubah mode dari Gear 2 ke Gear 3 dan dengan cepat membuat tangannya menjadi tangan raksasa seperti yang dia gunakan di Little Garden dan menepuk Tornado ke Tanah dan membuatnya menghilang

Lalu Luffy kembali mengubah ke Mode Gear 2 dan memukuli Crocodile kembali dan membuatnya terbang menabrak Rumah

"Sialan.. Kenapa kau tidak jatuh-jatuh padahal racun itu seharusnya sudah mempegaruhimu " Teriak Crocodile

"Racun tidak memiliki efek padaku tuan Shichibukai.." Jawab Luffy sambil mengejeknya

"Sialan..!" Lalu Crocodile pun meletakkan salah satu tangannya pada tanah

"Ground Death..!" Tanah di permukaan dengan cepat berubah menjadi pasir bahkan Bangunan, Pohon-pohon pun menjadi Pasir

Luffy yang melihat itu kemudian meloncat ke langit dan mempertahankan posisinya seperti itu

Sekelompok orang-orang yang menonton pun dengan cepat pergi lebih jauh dari mereka

---------------

Sisi Zoro

Saat dia melihat Tornado Pasir dan Tangan Raksasa, dia merasa sudah waktunya mengakhiri ini

"Apakah tebasanmu yang melukaiku itu Cuma suatu kebetulan belaka pendekar..?" Kata Mr 1

Ya Setelah Zoro melukainya sekali di pipi, dia tidak memberikan Luka lagi kepada Mr 1 tapi dia hanya menebas dengan kuat dan tidak sedikit pun menggunakan teknik membelah Besi dan haki. Bagi Zoro, Melawan Mr 1 hanya untuk mengasah pedangnya

"Apakah kau tahu..? Pendekar Pedang yang hebat bisa menentukan apa yang ingin dia potong dan tidak ingin dia potong, Seperti ini..!" Kata Zoro yang kemudian memotong ke arah dedaunan di pohon tapi tidak terpotong sama sekali dan kemudian memotong ke arah dinding yang telah hancur dan itu terpotong seperti tahu

"Dan kemudian inilah kekuatan pendekar pedang yang bisa membelah besi.." Kata Zoro yang mengarahkan pedangnya ke Mr 1 lalu Zoro pun berbalik dan memasukkan pedangnya secara perlahan

Mr 1 Bingung kenapa Zoro membalikan badannya tapi kemudian Tiba-tiba di tubuh Mr 1 muncul sayatan yang besar dan langsung membuatnya kehilangan kesadaran. Hal yang terlintas dipikirannya sebelum pingsan adalah "Bagaimana..?"

"Secret Technique : One Sword Style, Invisible Slash..!" Gumam Zoro setelah pedang miliknya masuk sepenuhnya ke dalam sarung

"Nah, kira-kira dimana Kuina dan yang lain.." Kata Zoro pada dirinya sendiri

------------------------

Sisi Sanji

"Sudah waktunya untuk mengakhiri ini.." Gumam Sanji melihat Tornado Pasir dan Tangan Raksasa lalu dia mengetuk tanah beberapa kali dengan kakinya

"Apa yang kau gumam dan lakukan..?" Tanya Mr 2

Tapi jawaban yang muncul adalah tendangan yang keras di perutnya yang menyebabkan dia terbang ke langit

Lalu Sanji juga melompat ke langit mengejar Mr 2. Dan dia menaruh Mr 2 yang masih kesakitan di kakinya dan melakukan tendangan Salto mengirim Mr 2 kembali ke Tanah yang membuat tanah jadi berlubang besar dan hal di sekitarnya tersapu oleh gelombang kejut

"Up And Down Shoot.." Gumam Sanji sebelum mendarat di sebelah Mr 2

"Kau memiliki sifat yang baik dan mementingkan pertemanan seperti melepaskan Mr 3 padahal kau diperintahkan untuk membunuhnya.."

"Jika nanti kau bisa lolos dari Angkatan Laut, sebaiknya mencari teman yang sesuai denganmu.." Kata Sanji ke Mr 2 sebelum dia pingsan sepenuhnya

"Apakah Reiju telah menyelesaikan pertarungannya ya.." Gumam Sanji yang kemudian berjalan mencari yang lain

---------------

Disisi Reiju, Franky dan Chopper mereka pun telah menyelesaikan pertarungan

Miss DoubleFinger saat ini dalam kondisi pingsan dengan mulutnya mengeluarkan Busa. Sebagai pemilik elemen Angin dan ahli Racun di kehidupan sebelumnya Reiju dengan ahli menggabungkan keduanya dan membuatnya menjadi sangat berbahaya

Mr 4 pun tidak lebih baik, saat ini tubuhnya telah menjadi hitam karena Franky. Sebagai pemilik elemen Api dan setengah Cyborg yang menyimpan senjata di tubuhnya, setiap pukulan dan tembakan apa pun akan menyebabkan efek ledakan pada Mr 4. Kecuali Franky tidak menggunakan elemennya untuk memukul atau menembaknya

Miss Merry Christmas setidaknya lebih baik karena lawannya adalah Chopper. Dia hanya memiliki beberapa tanda Rusa di tubuhnya karena Chopper yang kesal. Karena saat Miss Merry Christmas memasuki dalam tanah dia melakukan trik Hit and Run seperti Chopper sebelumnya

"Kerja Bagus Chopper.." Kata Zoro yang telah bergabung dengan yang lain

"Aku akan membuat hal yang kau inginkan sebagai hadiah atas kerja kerasmu Chopper. Ngomong-Ngomong tumben kau tidak tersesat Zoro..?" Kata Sanji

"Apakah kau mengajak berkelahi.? Tentu saja aku menggunakan Haki..!" Jawabnya

"Hehehe Meski kau memujiku aku tidak akan senang.."kata Chopper yang perkataan dan tindakannya jauh berbeda

"Aku ingin Gula-gula kapas Sanji..!"

"Mari kita pergi ke tempat Luffy, sepertinya dia juga akan selesai..!"

"Ya kau betul.."

Perjalan Kelompok Lightning Star di Grandline : Hari ke 13