webnovel

My Favorite Problem

Pernahkah kamu terlibat cinta segiempat? Bagaimana perasaan kamu ketika di perebutkan oleh 3 laki-laki sekaligus? Senangkah, bahagiakah, atau justru bingung? Karena dari ketiganya itu, masing-masing memiliki alasan kuat untuk kamu pilih. Itulah yang di rasakan oleh Nayla Laurienz Fransisco, seorang gadis cantik berdarah Prancis yang terjebak cinta segiempat usai di tinggal pergi oleh orang yang amat di cintainya. Jika berbicara cinta, maka otomatis juga berbicara perihal meninggalkan atau di tinggalkan, patah hati, kenangan, dan rindu. Seberapa kuat kamu, mengikhlaskan kepergian seseorang? Tentu tidak mudah bukan? Lalu bagaimana mungkin jika tiba-tiba saja kamu mendapatkan sepucuk surat dari surga yang dikirimkan orang itu? begitu umit 'kan? Tapi bagi Nayla, itu semua adalah "Favorite Problem". Why? Temukan jawabannya di sini.

Uul_Ulhiyati · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
306 Chs

212. Tak Akan Kembali

Ke esokan harinya, pagi-pagi sekali Kenan sudah datang ke apartemen Kanaya untuk menjemputnya. Dia ingin segera menjelaskan semuanya kepada gadis itu agar tidak terus menerus salah paham kepadanya.

"Hai, my princess. You look so beautiful," puji Kenan ketika melihat Kanaya baru saja turun dari lobi apartemennya.

"Masih pagi gak usah gombal," ujar Kanaya sembari tersenyum manis.

"Gue seneng deh karena gue udah bisa liat senyuman manis Lo lagi." Kenan sengaja ingin menggoda gadisnya.

"Dari dulu juga gue mah selalu senyum kali, udah ah, ayok berangkat," ajak Kanaya yang berusaha menghindari ejekan Kenan.

"Santai kali, ini kan masih pagi. Lagian gue males sebenernya pergi ke kantor."

"Kenapa? Bukannya harusnya Lo seneng ya pergi ke kantor karena ada dia?" tanya Kanaya setengah mencibir.

"Masih cemburu ya sama Virly? Udah dong jangan cemburu lagi," kata Kenan sambil mencubit pipi Kanaya lembut.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com