webnovel

PERTOLONGAN MASON

"Tolong jangan sakiti istri saya. Dia nggak tahu apa-apa. Jika kalian memang menginginkan kebebasan dan uang, saya bisa memberikannya. Tapi lepaskan istri saya. Dia nggak bersalah." Edzhar berbicara ketika pistol ditodongkan di kepala. Sementara Larry menyerahkan diri untuk diikat di kursi. Dia tidak bisa melakukan apa pun karena dua nyawa bergantung padanya sekarang.

Han tergelak mendengar permintaan Edzhar. Putranya memiliki dendam pada CEO itu sementara dia mempunyai dendam besar kepada Lynch yang telah menjadi pesaing berat dalam dunia bisnis. "Luar biasa cinta kamu pada istri. Kalau begitu kita tukaran nyawa saja. Kamu mati dan istrimu dilepaskan."

"Jangan!" Sherin berteriak membuat mata Ed langsung ke sumber suara. "Ed, aku mohon jangan bodoh. Ini hanya tipu daya mereka saja. Aku sudah mendengar semuanya. Mereka ingin melenyapkan kamu, aku, dan Papa juga." Air mata Sherin menganak sungai. Lebih baik dia saja yang dibunuh asalkan suami dan ayahnya selamat.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com