Maila dan Gwen tiba di rumah Om kesayangan. "Om Larry! Om Larry!" Mereka berteriak sambil menggedor pintu. Tangan mereka tidak mencapai bell sehingga sopir harus turun tangan untuk membantu.
"Kalian ke sini?" tanya Larry usai membuka pintu. Dia mengedarkan pandangan namun tidak menemukan siapa-siapa kecuali sopir. "Kalian datang bersama sopir saja? sudah minta izin dari Mama?" Larry memberikan pertanyaan beruntun kepada dua gadis kecil yang sejak dulu sering bergelayut manja di kakinya.
"Tentu saja kami sudah minta izin. Nanti sore mereka akan menjemput kami. Bagaimana keadaan Keizaro? dia baik-baik saja, kan?" Maila menjawab pertanyaan Om kesayangannya.
"Kei sudah baik-baik saja tapi masih harus istirahat. Ayo masuk! Tante Manta dan Kei pasti senang melihat kedatangan kalian berdua." Tadi pagi Samanta berangkat ke kantor dan bergegas pulang setelah rapat selesai. Dia tidak tega membiarkan Larry mengurus Keizaro seorang diri.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com