***
"Ya, Liem. Katakan," ucap Arkhano ketika baru mengangkat telepon.
"Saya sudah mengirimkannya sejak tadi. Apakah sudah masuk ke email bapak?" tanya Liem. Nadanya penuh keingintahuan.
"Ya, sudah sejak tadi. Aku belum membukanya karena sedang bersama dengan Aletta," jelas Arkhano sembari melirik ke belakang, melihat Aletta dari celah tangga yang sedang mengolesi margarin dan menaburkan gula.
"Kalau sekarang?"
"Aku melipir darinya."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com