"Jangan buka pintu dan jendelanya!" Adam menyela. Menghentikan aktivitas kecil Davira yang baru saja ingin mendorong pintu kaca yang ada di depannya. Menyibakkan tirai besar yang menghalangi cahaya rembulan untuk masuk merambah ke dalam kamarnya malam ini. Gadis itu menoleh. Pria yang ada di depannya benar-benar aneh sekarang ini. Ia masih mengingat dengan jelas bahwa Adam mengajaknya masuk ke dalam kamar sebab pria itu menghendaki bahwa mereka akan makan di balkon alih-alih di dalam ruang makan. Adam tak ingin mengganggu Alia juga Ana dengan suara berisik mereka. Itulah alasannya. Namun, ia berubah secepat itu. Mengatakan bahwa Davira tak boleh membuka tirai dan pintunya. Lantas? Untuk apa mereka berada di dalam kamar sekarang ini?
--ah tidak! Pikiran kotor itu tidak boleh datang lagi.
"Udara malam gak baik untuk gadis perawan."
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com