webnovel

Love Rain

Ara. Seorang gadis yang memiliki sebuah penyakit turunan dari sang ibu, ia harus melakukan hal lain, untuk dapat mengingat sesuatu. Lalu, sebuah mimpi buruk tiba-tiba hadir di malam-malam tidurnya. Mimpi buruk yang selalu membuatnya merasa ketakutan saat terbangun. Juna. Teman masa SMA Ara. Ia menyukai Ara sejak kelas 1 SMA, tapi sampai ia dewasa, ia tak pernah bisa mengungkapkan perasaannya ke Ara. Apalagi, Ara telah memiliki kekasih. Lalu, sebuah kenangan masa lalu, membuat diri Juna selalu diliputi perasaan bersalah dan marah. Dewa. Teman kuliah Ara. Dia anak lelaki yang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu. Lalu disaat dirinya memiliki kekasih, cinta lamanya kembali hadir. Kembali mengusik percintaan Dewa. Lalu, dapatkah Ara mengetahui tentang penyebab mimpi buruk yang selalu mendatanginya? Dan dapatkah Juna akhirna bisa menyatakan rasa sukanya ke Ara? lalu bagaimana ia menghadapi rasa bersalah dan rasa marahnya akan kenangan masa lalunya? Dan untuk Dewa, bisakah ia menghadapi godaan cinta masa lalu yang tiba-tiba hadir di tengah kisah percintaannya? Sebuah takdir yang akan menuntun mereka, entah mereka mampu menerima atau tidak dalam memperoleh jawaban yang mereka cari selama ini. Karena semua bukan hanya tentang jawaban, tapi tentang cara kita menerima akan sebuah jawaban itu.

Caira_Asmara · Urbain
Pas assez d’évaluations
397 Chs

Tiga Foto Yang Sama

"Sorry- sorry, Gue cuman ngerasa sakit, Ric. Sakit, karna Ara benar-benar pengen ngindarin gue." Juna terlihat sendu lagi.

Jika Juna wanita, mungkin Rico akan beranggapan, bahwa Juna tengah kedatangan tamu bulanan. Karna kondisi hatinya berubah-ubah dengan cepat. Tapi nyatanya, Juna itu lelaki tulen, tulen banget malahan. Maklum, dulu Rico dan Juna, suka mandi bareng dan saling telanjang dada. Tapi tenang, keduanya tidak menyukai dalam versi yang itu kok.

"Terus gimana? Kita bisakan, buat nemuin Ara?" Rico memecah kesenduan Juna.

"Harus, kita harus nemuin dia. Dia lagi gak baik-baik aja Ric, saat ini!" ucap Juna terdengar khawatir dan serius.

"Iya, gue tahu! Gimana, kalau kita coba ketemu lagi sama Christian, mungkin, dia udah ada info baru tentang Ara, Liora, atau pun seseorang yang mengaku sebagai orang tua Liora, itu." Rico menyarankan.

"Boleh, coba lu hubungi, Christian!" pinta Juna.

"Okey."

***

Apartemen Ara yang baru.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com