webnovel

Love Rain

Ara. Seorang gadis yang memiliki sebuah penyakit turunan dari sang ibu, ia harus melakukan hal lain, untuk dapat mengingat sesuatu. Lalu, sebuah mimpi buruk tiba-tiba hadir di malam-malam tidurnya. Mimpi buruk yang selalu membuatnya merasa ketakutan saat terbangun. Juna. Teman masa SMA Ara. Ia menyukai Ara sejak kelas 1 SMA, tapi sampai ia dewasa, ia tak pernah bisa mengungkapkan perasaannya ke Ara. Apalagi, Ara telah memiliki kekasih. Lalu, sebuah kenangan masa lalu, membuat diri Juna selalu diliputi perasaan bersalah dan marah. Dewa. Teman kuliah Ara. Dia anak lelaki yang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu. Lalu disaat dirinya memiliki kekasih, cinta lamanya kembali hadir. Kembali mengusik percintaan Dewa. Lalu, dapatkah Ara mengetahui tentang penyebab mimpi buruk yang selalu mendatanginya? Dan dapatkah Juna akhirna bisa menyatakan rasa sukanya ke Ara? lalu bagaimana ia menghadapi rasa bersalah dan rasa marahnya akan kenangan masa lalunya? Dan untuk Dewa, bisakah ia menghadapi godaan cinta masa lalu yang tiba-tiba hadir di tengah kisah percintaannya? Sebuah takdir yang akan menuntun mereka, entah mereka mampu menerima atau tidak dalam memperoleh jawaban yang mereka cari selama ini. Karena semua bukan hanya tentang jawaban, tapi tentang cara kita menerima akan sebuah jawaban itu.

Caira_Asmara · Urbain
Pas assez d’évaluations
397 Chs

Menghilangnya Ara

3 Juli 2018

-->Dewa

Tanpa terasa, sudah sebulan lamanya Ara pergi. Pergi dan menghilang tanpa aku sempat menjelaskan kesalahanku dan meminta maaf dengannya. Aku menjadi sangat jahat di kenangan terakhir kita, aku yang dengan egoisnya, membuat dirinya menangis, dan aku yang dengan egoisnya, malah melupakan kesalahanku lalu menuduhnya melakukan kesalahan.

Dasar lelaki jahat aku ini.

Setelah aku jujur tentang 2 minggu ku pergi karna menemani Alana, hari selanjutnya, aku sudah tak menemukan Ara di apartemennya. Pihak apartemen mengatakan, jika Ara pergi malam itu, dan belum kembali sampai saat ini. Dan saat ini, aku sudah seperti mayat hidup, mencarinya kemana-mana dengan kondisi menakutkan, tapi tetap nihil.

~~~~~

"Keadaan gue gimana, Sam?" tanya Ara dari tempat tidur pasien.

"Sudah jauh lebih baik Kak, kata Papa, dua hari lagi, Kakak udah bisa pulang" jawab Sammy sambil duduk di samping Ara yang terbaring.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com