webnovel

Love Rain

Ara. Seorang gadis yang memiliki sebuah penyakit turunan dari sang ibu, ia harus melakukan hal lain, untuk dapat mengingat sesuatu. Lalu, sebuah mimpi buruk tiba-tiba hadir di malam-malam tidurnya. Mimpi buruk yang selalu membuatnya merasa ketakutan saat terbangun. Juna. Teman masa SMA Ara. Ia menyukai Ara sejak kelas 1 SMA, tapi sampai ia dewasa, ia tak pernah bisa mengungkapkan perasaannya ke Ara. Apalagi, Ara telah memiliki kekasih. Lalu, sebuah kenangan masa lalu, membuat diri Juna selalu diliputi perasaan bersalah dan marah. Dewa. Teman kuliah Ara. Dia anak lelaki yang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu. Lalu disaat dirinya memiliki kekasih, cinta lamanya kembali hadir. Kembali mengusik percintaan Dewa. Lalu, dapatkah Ara mengetahui tentang penyebab mimpi buruk yang selalu mendatanginya? Dan dapatkah Juna akhirna bisa menyatakan rasa sukanya ke Ara? lalu bagaimana ia menghadapi rasa bersalah dan rasa marahnya akan kenangan masa lalunya? Dan untuk Dewa, bisakah ia menghadapi godaan cinta masa lalu yang tiba-tiba hadir di tengah kisah percintaannya? Sebuah takdir yang akan menuntun mereka, entah mereka mampu menerima atau tidak dalam memperoleh jawaban yang mereka cari selama ini. Karena semua bukan hanya tentang jawaban, tapi tentang cara kita menerima akan sebuah jawaban itu.

Caira_Asmara · Urbain
Pas assez d’évaluations
397 Chs

Ara Drop

Sammy udah senyum-senyum girang, saat ia menenteng 2 porsi bakso menuju unit apartemen Ara. Ia menaiki lift, dari lantai basement apartemen, hingga berhenti tepat di lantai 6. Ia berjalan dengan langkah ringan, menuju salah satu pintu apartemen, yang ditempati Ara. Membuka perlahan pintu apartemen, dan langsung melihat suasana apartemen yang sunyi dan gelap.

Sammy langsung kepikiran dengan kondisi Ara. Sammy langsung menekan saklar lampu, lalu berjalan cepat menuju tempat tidur Ara. Ia bahkan, tak sempat melepaskan sepatu yang ia kenakan saat memasuki ruangan apartemen, semakin dalam.

Di atas tempat tidur, Sammy melihat tubuh Ara terbungkus dengan selimut halus yang biasa Ara pakai. Kondisi Ara sangat mengerikan, muka pucat, tubuh lemas, dan ia terus memejamkan mata. Sammy langsung meletakkan bakso yang tadi ia beli, di meja pantry. Ia langsung mengeluarkan Ara dari balutan selimut yang seperti sudah lama membalut tubuhnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com