webnovel
#ROMANCE
#TRAGEDY
#BL
#YAOI

Love Me Once Again For A Year

FOKUS NULIS DI GLOBAL. Tidak ada revisi lagi di versi Indo-nya. :) Park Chunghee telah menjalin hubungan dengan seorang pria bernama Lee Donghae selama sepuluh tahun. Dia sangat mencintainya, tapi untuk Donghae sendiri ... dia meragukannya. Belakangan ini, Donghae yang dulu sangat mencintainya sekarang menjadi seperti orang lain baginya. Namun, Chunghee tidak ingin menyerah pada kepribadiannya dan terus bertahan, dengan harapan bahwa Donghae akan kembali seperti yang iakenal. Terkadang, ia berpikir, bertanya kepada dirinya sendiri: Inikah murka Tuhan? ia mengetahui bahwa keinginannya adalah hal yang salah, tetapi ia sudah melangkah sejauh ini dan memilih untuk tetap dalam hubungan yang rusak dan selalu mengatakan sesuatu yang bodoh, dengan terus berkata 'baik-baik saja!' Namun, itu semua adalah kebohongan yang ia ungkapkan! Dalam hubungan rumit ini, Chunghee juga bertemu dengan cinta pertamanya yang bernama Kim Daehyun, dan menjadi seseorang yang selalu menjaganya. Ketika kesehatannya memburuk, hanya Daehyun yang bisa membuatnya tersenyum kembali seperti sebelumnya. Itu membuatnya harus memikirkan sesuatu yang sulit lagi. “Apa menurutmu aku marah?” "Aku tidak marah! Aku sakit hati!" "Semua ini tidak lagi membuatku marah, selain merasakan sakit saat ini. Tapi jika kamu mengira aku marah, maka sekarang aku justru marah padamu—" Bagaimana hubungan mereka di masa depan? Akankah Chunghee bertahan? ----------- Belum Bisa Menerjemahkan. Jangan lupa mengkoleksi buku-buku saya yang lain. ^^ Naskah: Mei, 2018 Dipublikasikan: Agustus, 2019 -----------

Mao_Yuxuan · LGBT+
Pas assez d’évaluations
407 Chs
#ROMANCE
#TRAGEDY
#BL
#YAOI

Wanita Itu Terlalu Memaksa

Keesokan harinya, Kim Daehyun sudah rapi dengan pakaiannya. Karena ia akan kembali untuk menemui Kim Myungdae, ia dengan sengaja mengenakan pakaian resmi, karena setelah itu ia akan pergi ke perusahaan yang sudah lama tidak ia kunjungi.

Kim Daehyun mengenakan jas retro berwarna gelap, dan kemeja hitam di dalamnya. Kedua tangannya dibalut sarung tangan hitam berbahan nilon tipis. Rambutnya disisir rapi ke belakang, sehingga ketampanan dan juga penampilannya adalah perpaduan yang sempurna untuk menggambar kecerdasan dan kebijaksanaan di dalam dirinya. Begitu ia melangkah keluar dari kamar tidurnya, ia tampak seperti seorang dewa yang memancarkan aura karismatik yang kuat.

Berada di ruang tamu, Kim Daehyun duduk di atas sofa, lalu mengeluarkan ponselnya dari saku. Ketika ia menyalakan layar, ada beberapa pesan dari seseorang yang akrab dengannya. Ia pun membacanya sesaat, tetapi tidak membalasnya. Kemudian, ia membuka beberapa email dan melihat beberapa berkas.