Yee Seungjae menggeleng pelan, "Tidak, belum, dia belum bangun."
Mendengar jawaban itu, Kim Daehyun terdiam sambil terus menatapnya dalam diam. Lalu, beberapa detik kemudian, barulah dia melepaskan cengkeramannya dari pergelangan tangan Yee Seungjae.
Begitu tangannya bebas, Yee Seungjae segera berdiri, dan menyentuh pergelangan tangannya yang memerah dan sedikit sakit. Ia tidak mengatakan apa-apa, dan hendak pergi. Namun, sebelum ia melangkah, Kim Daehyun berbicara dengan suara lesu, "Bangunkan dia. Dia harus bersekolah."
Mendengar hal itu, Yee Seungjae tidak segera memberikan tanggapan. Ia terdiam dalam waktu yanh lama, sambil memandang Kim Daehyun yang kembali meletakkan tangannya di atas kepalanya dan terpejam. Ia lalu bertanya dengan heran, "Tuan, apakah Anda tidak pernah tidur semalaman ini?"
Kim Daehyun membuka matanya dengan hati-hati, lalu menggeser matanya ke arah Yee Seungjae, "Apakah aku terlihat bisa tertidur?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com