webnovel
#ROMANCE
#TRAGEDY
#BL
#YAOI

Love Me Once Again For A Year

FOKUS NULIS DI GLOBAL. Tidak ada revisi lagi di versi Indo-nya. :) Park Chunghee telah menjalin hubungan dengan seorang pria bernama Lee Donghae selama sepuluh tahun. Dia sangat mencintainya, tapi untuk Donghae sendiri ... dia meragukannya. Belakangan ini, Donghae yang dulu sangat mencintainya sekarang menjadi seperti orang lain baginya. Namun, Chunghee tidak ingin menyerah pada kepribadiannya dan terus bertahan, dengan harapan bahwa Donghae akan kembali seperti yang iakenal. Terkadang, ia berpikir, bertanya kepada dirinya sendiri: Inikah murka Tuhan? ia mengetahui bahwa keinginannya adalah hal yang salah, tetapi ia sudah melangkah sejauh ini dan memilih untuk tetap dalam hubungan yang rusak dan selalu mengatakan sesuatu yang bodoh, dengan terus berkata 'baik-baik saja!' Namun, itu semua adalah kebohongan yang ia ungkapkan! Dalam hubungan rumit ini, Chunghee juga bertemu dengan cinta pertamanya yang bernama Kim Daehyun, dan menjadi seseorang yang selalu menjaganya. Ketika kesehatannya memburuk, hanya Daehyun yang bisa membuatnya tersenyum kembali seperti sebelumnya. Itu membuatnya harus memikirkan sesuatu yang sulit lagi. “Apa menurutmu aku marah?” "Aku tidak marah! Aku sakit hati!" "Semua ini tidak lagi membuatku marah, selain merasakan sakit saat ini. Tapi jika kamu mengira aku marah, maka sekarang aku justru marah padamu—" Bagaimana hubungan mereka di masa depan? Akankah Chunghee bertahan? ----------- Belum Bisa Menerjemahkan. Jangan lupa mengkoleksi buku-buku saya yang lain. ^^ Naskah: Mei, 2018 Dipublikasikan: Agustus, 2019 -----------

Mao_Yuxuan · LGBT+
Pas assez d’évaluations
407 Chs
#ROMANCE
#TRAGEDY
#BL
#YAOI

Ingin Mengenalnya Lebih Jauh

Setelah berbicara, Lee Donghae segera memutar gagang pintu, menariknya untuk terbuka, dan segera keluar dari ruangan ini.

Ketika ia berada di luar, Lee Donghae berhenti sebentar sembari menatap jam tangannya. Sebenarnya, ia masih memiliki waktu 15 menit ke depan sebelum datang menemui Kim Myungdae di ruangannya. Ia hanya keluar karena banyak kerumitan di dalam kepalanya yang membuatnya ingin menghirup udara segar. Ia merasa ruangannya benar-benar telah dipenuhi oleh banyak masalah, sehingga ia memutuskan untuk merokok sebentar.

Di sebuah ruangan bebas rokok, Lee Donghae duduk sendirian sambil menatap nomor Park Chunghee cukup lama. Dengan sesekali menghisap rokok di jarinya, ia pun memutuskan untuk menghubungi Park Chunghee.

Panggilan itu terhubung, hanya saja Park Chunghee tidak menjawab panggilannya.