Tang Yu menundukkan kepalanya, melihat cangkir teh yang tidak tersentuh sama sekali. Dia tersenyum ringan. "Hanya ingin datang untuk mengunjungi Bibi Shen."
"Kamu bisa tanya padaku jika ada yang ingin ditanyakan," ujar Shen Lian dengan suara yang agak tegang, lalu dia menatap Tang Yu. "Ayo minum kopi di luar saja."
Tang Yu mengangguk ke arah Nyonya Shen, kemudian pergi keluar bersama Shen Lian.
Sesampainya di luar, Shen Lian tidak dapat menahan diri lagi, dan berkata dengan jengkel, "Tang Yu, mengapa kamu menyuruh seseorang untuk memantauku?"
Tidak, bukan hanya sekedar memantau, melainkan sudah mengawasi secara cermat.
Ke mana pun dia pergi, ada delapan pengawal yang mengawasinya dan mengikutinya ke mana pun dia pergi.
Kecuali saat dia di dalam rumah dan toilet, tidak peduli di mana pun dia berada, kedelapan orang itu seperti bayangan yang tak terpisahkan darinya. Mereka tidak ada bedanya dengan hantu.
Serasa mau gila dibuatnya!
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com