"Kekasihmu salah tempat. " Qin Anlan tidak memandangnya lagi dan meraih tangan Ye Liangqiu, "... Pergi ke kantorku. "
Kemudian dia berpaling lagi dan memandang KEPADA SIAPA :"Kirim dokumen itu. "
KEPADA SIAPA Mengangguk.
Mo Xiaoqi merasa malu untuk sementara waktu. Kamu harus tahu bahwa Ye Liangqiu baru saja menyinggung calon istrinya, apalagi Ye Liangqiu akan segera menjadi direktur dan bosnya.
Tapi tidak ada yang peduli padanya, hanya Kak Ying yang akhirnya memperingatkannya, "... Kamu harus tahu bagaimana melakukannya di masa depan. "
Tubuh Mo Xiaoqi terasa dingin …… Ye Liangqiu tidak akan melepaskannya, tidak akan.
……
Qin Anlan menutup pintu kantor dengan tangannya, lalu mencium Ye Liangqiu untuk sementara waktu. Pada akhirnya, dia mencium sudut mulutnya dengan enggan. "Nyonya Qin, apa sekarang sudah puas?"
"Apa yang aku puaskan?" Dia mencubit pinggang pria itu, "... Dulu, saat kamu bersamanya, kamu baru puas, kan?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com