"Ck..park jihyo pake dasi lo yang bener upacara dah mau mulai"
"Jihyo bawa topi lo!"
"Baju lo masukin jangan kayak berandal"
"Almamater lo mana?"
Jaehyun pagi-pagi udah sibuk ngurusin jihyo sedangkan jihyo malah menatap jaehyun datar.
"Ji-"
"Bacot lo ngomong terus!udah tau gue sana lo duluan aja kuping gue rasanya mau jatoh"
"Yang lain bisa diatur lo doang yang selengean makanya gue teriak-teriak mulu"
"Upacara akan segera dimulai dimohon untuk para siswa dan siswi SMA nusa harapan indonesia segera kelapangan tengah"
"Lama lo nyet..CEPETAN!" Teriakkan jaehyun menggema diruang kelas yang sudah kosong.
Bukannya takut atau apa jihyo malah menatap jaehyun tajam.
"BACOT ANDA JUNG JAEHYUN!"
Dan terjadilah aksi saling adu mulut diantara kedua orang itu.
Akhirnya setelah perdebatan yang panjang mereka berdua sudah baris dilapangan tengah.
Jaehyun yang notabennya sebagai ketua kelas memeriksa teman-temannya.
Kelas mereka ini anti banget sama hukuman ya gimana ya secara didalem kelas mereka itu yang ngatur jaehyun ketos yang jadi contoh para murid kecuali jihyo yang hampir tiap hari dapet hukuman misal nyapuin lapangan.
Tapi mereka sama kayak kelas lain juga yaitu bobrok dan riweh si jaehyun aja rasanya ampe depresi ngurusin anak-anak kayak mereka.
Hukuman banget bagi jaehyun udah jadi ketos dikelas jadi ketua kelas ditambah ngurusin anak-anak kayak mereka.
Tapi jihyo malah senang kalau dia dihukum apalagi pas pelajaran sejarah yang bikin dia kaya di nina boboin dikelas.
Ya walau nggak cuman pelajaran sejarah doang sih tapi semua mata pelajaran bahkan sampe matematika yang kebanyakan angka itu.
Upacara dimulai jaehyun yang berada disamping jihyo menatap gadis itu malas.
Ya gimana nggak.
Topinya dia copot malah buat kipasan yang bikin jaehyun rasanya mau gelut lagi sama jihyo.
Tahan jae.
Karena upacara udah mulai dan suasana hening banget nggak lucu kalau mereka ribut.
Yang ada jaehyun bisa dimarahin ama pak sehun.
Setelah jaehyun berusaha mengabaikannya osis dibidang ketertiban sekolah menghampiri jihyo membuat mata jaehyun kembali menatap gadis itu.
"Apa?" Tanya jihyo malas menatap gadis dengan muka sangar disebelahnya alias jiho.
Sedangkan jaehyun tertawa puas didalam hatinya karena jiho itu emang paling galak didalam keanggotaan osis angkatan dia.
"Gelang lo siniin" sinis jiho.
"Siapa lo?nggak mampu beli gelang ya?nanti gue beliin" sombong jihyo sambil menatap jiho yang lebih tinggi darinya.
"Cepetan siniin" nada bicara jiho berganti menjadi lebih galak dari sebelumnya.
Teman-teman sekelas jaehyun dan jihyo menatap kasihan kearah jihyo.
Sedangkan yang dikasihani malah ketawa ketiwi tidak jelas.
"Santai mbaknya nanti gue beliin ama toko-tokonya haha" tawa jihyo.
"GELANG LO SINIIN!" teriak jiho.
Ya sudah biasa..jika mereka berteriak ditengah upacara seperti ini.
Karena ini tugas mereka untuk menertibkan anak-anak yang menyeleweng dari peraturan sekolah.
"Ngomong sana sama tembok!haha" jihyo berjalan meninggalkan lapangan tengah.
Jaehyun hanya bisa menganga,jihyo benar-benar tidak bisa ditertibkan.
"Jae gue pusing urus temen lo tuh" kata jiho datar sambil meninggalkan barisan 11 ipa 3.
"Huh.." jaehyun menghembuskan nafasnya kasar.
Dia bingung entah dengan cara apa bisa menertibkan gadis itu.
Jika jiho yang ditakuti semua murid-murid udah nyerah ngadepin jihyo apalagi dia?
Setelah upacara selesai jaehyun melihat dikelas jihyo masih tidak ada.
"Kemana sih tuh anak..udah tau bentar lagi pelajarannya Mrs. Jieun mati gue kalau anak kelas nggak kumplit" dengus jaehyun.
Waktu masuk sekitar sepuluh menit lagi.
Ya disekolah ini habis upacara atau acara yang melibatkan murid kumpul dilapangan pasti diberi istirahat agar murid tidak jenuh saat masuk nanti.
"Oje..lo liat jihyo nggak?" Tanya jaehyun kepada rose yang notabennya teman sebangku jihyo.
"Kaga liat gue" jawabnya menghentikan aktivitas gibahnya dengan eunha dibelakang bangkunya.
"Jahe,tadi una liat jihyo jalan kearah rooftop" sahut eunha.
"Gila emang tuh anak.." geram jaehyun.
"Makasih ya na" lanjut jaehyun kemudian dengan cepat langsung bergegas keluar kelas.
"Bambam yugyeom..masuk kelas wey!lo mau kalo telat ngomong pake bahasa inggris selama pelajarannya?!" Teriak jaehyun ketika melihat temannya masih asik santai-santai digedung anak kelas sepuluh.
Setelahnya dia kembali berjalan dan ketemu jungkook digedung anak kelas dua belas.
Ini kenapa temen-temennya kayak anak ayam kehilangan induknya gini sih?nyebar dimana-mana.
"WOY JEKA BALIK LO!JANGAN MODUS AMA KAK NAYEON MULU!" teriak jaehyun dari jauh.
Pasalnya dia nggak mau masuk ke koridor gedung anak kelas dua belas.
Dia selalu diteriak-teriakkin ama kakel jadinya jaehyun malu.
"Gila..ternyata anak kelas masih banyak yang keluyuran" gumamnya sambil menepuk kepalanya dan kembali berjalan.
"Win..lo ngapain disana sih" jaehyun rasanya ingin nangis aja liat winwin nangkring diatas pohon.
Sedangkan winwin malah tersenyum bodoh.