Restu Yang Tak Terucap.
"Hei.. apa-apaan kamu? Sekarang kamu sudah berani melawan daddy, hah?" bentak Andrew melotot.
"Itu karena daddy telah menyakiti kekasih baru aku!!" jawab Abigail lantang. Membuat semua orang berada di situ kaget. Terutama Andrew yang terlihat syok mendengar pernyataan anaknya itu.
"Apa?" pekik Andrew melotot. Selalu melotot dengan apa yang di ucapkan anaknya.
Jennifer yang mendengar, ia hanya kaget tak percaya Austin cinta selanjutnya buat anaknya itu. Ia menutup mulutnya sambil tersenyum senang.
"Sayang, gak apa-apa nih kamu bilang begini sama orang tua kamu?" bisik Austin masih ragu antara pernyataan Abigail dengan sikap Andrew yang tidak sinkron masalah hubungannya.
"Iya dad, sekarang Austin kekasih aku yang baru! Jadi, daddy gak boleh nyakitin Austin lagi," sahut Abigail merekatkan pelukannya pada lengan Austin.
Chapitre verrouillé
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com