webnovel

Kavin Akan Meninggalkan Geisha

Di sebuah supermarket Shintia tidak sengaja bertemu dengan Pangeran. Saat dia ingin masuk, terlihat Pangeran baru saja membuka pintu dan keluar. Shintia lekas menghampiri Pangeran yang balas mendekat. Pangeran tersenyum manis melihat Shintia, senyum yang selama ini Shintia harapkan akan menjadi miliknya.

Namun kini Shintia tidak mempunyai secuil pun lagi rasa itu. Jika dahulu dia bisa sangat tersentuh hatinya, hanya dengan mendengar nama Pangeran. Namun kini dia tidak merasakan cinta itu lagi, meski bertemu Pangeran seperti ini. Bahkan Shintia bingung kenapa hatinya bisa se-biasa ini. Perasaan itu hilang entah ke mana tanpa Shintia tahu.

"Kamu sudah belanja, Ran?"

"Iya, kamu juga mau belanja?"

"Tadinya, tapi sekarang aku mau ngobrol sama kamu. Gimana kalau kita ke cafe?" ajak Shintia.

"Terus kamu nggak jadi belanja?" sahut Pangeran.

"Bisa nanti, kan jarang-jarang kita bisa ketemu," pikir Shintia.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com