webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
340 Chs

Berlibur Hari Pertama

Dira tidak bisa tidur di dalam mobil setelah dirinya yang tiba-tiba panik. Karena teringat kalau Meisya bilang ia dan Abim berlibur ke puncak di Bogor selama empat hari. Pasalnya, Nadira baru ingat kalau ia tentu saja belum mengajukan permohonan cuti dua hari.

"Udah nggak usah kesel. Nanti kan bisa hubungi Diani pas kita nyampe di vila.." ujar Abim menenangkan.

Dira cemberut bukan main. "Gini nih kalau dadakan. Mama sih gak mikirin kerjaanku."

"Hush! Yang jangan nyalahin Mama.. aku aja gak marah kok dan aku juga baru subuh tadi hubungin Risa buat ijin cuti dua hari dan masuk dari Rabu."

"Aku gak nyalahin Mama mas.. kesel aja kalau dadakan gini gak bisa buat permohonan cuti."

"Gapapa, bilang aja ke Diani. Nanti pas kamu telpon ijinkan aku bicara sama dia deh.."

"Bener?"

"Iya.. kamu gak usah khawatir. Kerjaan kamu sekarang kan longgar."

Dira mengernyit. "Kok tahu?"

"Hehe ya tahu doonngg.. aku dikasih tahu Intan."

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com