webnovel

Elbara : Melts The Coldest Heart

"Gray describes my life before you come." Elbara Geofano Adalard Satu-satunya penguasa sekolah yang memiliki sifat dingin dan tidak tersentuh, kecuali pada Alvira, adik kesayangannya. Hari-harinya biasa saja, ditemani oleh kedua sahabatnya yang sangat konyol. Untuk menghadirkan senyum saja ia tidak minat, tapi banyak sekali cewek yang mengincar hatinya termasuk Priska Andini Adibanyu. Sampai seorang cewek yang lugu dan memiliki rasa penasaran yang tinggi mulai masuk ke dalam kehidupannya. Satu-satunya cewek yang berhasil membuka akses untuk masuk kedalam kehidupannya lebih jauh. Entah apa yang spesial dari cewek itu, sampai sekarang ia tidak tau apa yang menjadi alasan dirinya berprilaku berbeda hanya pada cewek itu. Namanya Venusa Angelica.

zakiasyafira · Romance
Pas assez d’évaluations
364 Chs

Perhatian, Takut Kehilangan

Setelah selesai makan, seperti janjinya kepada El, Nusa langsung pulang ke rumah tanpa adanya embel-embel mampir ke tempat lain.

Kini, ia sudah berdiri di depan pintu gerbang halaman rumahnya. Menatap cowok yang masih memakai helm, namun sudah menurunkan kaca-nya agar dapat berkomunikasi secara bebas.

"Makasih ya, Bian. Udah anter aku sampai rumah," ucap Nusa sambil memberikan senyuman tipis kepada cowok tersebut.

Bian menganggukkan kepalanya. "Anggep aja gue janji ke El buat pulangin lo dengan selamat, btw gue yang makasih banget buat saran-saran dan nasehat dari lo."

Nusa juga tau mengenai Bian yang sudah di hubungi oleh Moli secara mendadak. Jadi, ia juga merasa senang karena pada akhirnya Bian bisa dekat dengan cewek tanpa harus membuat El waspada kalau cowok itu suka kepadanya.

"Maaf ya aku gak bisa nawarin kamu minum, gak enak soalnya gak ada siapa-siapa di rumah. Kalau berduaan doang, gak enak di liat tetangga." ucapnya sambil menggaruk lengan, merasa tidak enak.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com