webnovel

DISTRIK 25 : Sebuah Mimpi Buruk

VOL.I DISTRIK 25: SEBUAH MIMPI BURUK Ami sangat membenci para elit negara karena perubahan sistem pemerintahan sejak pergantian presiden beserta jajaran yang membuat warga tidak tenang, terlebih dengan adanya rumor mengenai hilangnya anak-anak di bawah umur yang di gunakan sebagai tumbal dari sebuah ritual yang dilakukan oleh para elit negara. Mereka bahkan selalu siap untuk menyakiti ataupun menangkap siapapun yang menentang kebijakan Pemerintah. *** VOL.II DISTRIK 25: DUNIA TANPA KEGELAPAN “Kalian mungkin mengira semua ini disebabkan oleh kegelapan. Tapi apa kalian tahu kalau manusia bahkan dapat menjadi lebih kejam dari kegelapan,” kata seorang pria tua yang berjalan dengan tongkatnya. *** VOL.III DISTRIK 25: SEBUAH MASA LALU Sebuah perjanjian dengan kegelapan di masa lalu membawa dampak sangat besar untuk masa depan. Perjanjian berdarah, perjanjian penuh ritual dan penumbalan. Kekuatan dan kekuasaan, semuanya diberikan oleh kegelapan dengan imbalan darah yang melimpah dan kesengsaraan. *** *** Dengan memberikan dukungan untukku berupa vote dan hadiahnya, teman2 telah menjadi PEMBACA ISTIMEWA juga menjadi SAKSI DARI KISAH DISTRIK 25 ^,^ Love *,*

snaisy_ · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
369 Chs

Tato

=Ami POV=

Sial.

Aku merasa diperebutkan namun merasa sangat terancam setelah mendengar kalimat panjang bang Arlan.

"Apa itu juga alasan Evin sering menemui Athan?"

"Kamu tahu?" tolehnya, dia agak heran.

"Kurasa aku pernah melihatnya sebelumnya. Aku juga pernah mendnegar suara langkah dua orang di lorong asrama namun sesaat kemudian aku hanya melihat bang Athan," aku sedikit meraba memori dalam otakku.

"Hemm … jiwa mereka sangat berkaitan kuat. Berbeda dengan Netha yang meskipun berasal dari rahim yang sama, dia tidak seperti kedua saudaranya yang berdarah panas …,"

"Itu adalah alasanmu ingin menyelamatkannya, kan?" tanyaku menyela.

"Ehmm, dia baik juga lembut. Selalu menjadi sosok yang melindungi, bukan menyerang."

Kubiarkan bang Arlan terus bercerita, aku hanya mendengarkan sambil terus berjalan. Sesekali kutolehnya. Sedikit berbeda, pria yang biasanya sangat kasar dan kejam, kini mellow dengan banyak curahan hati.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com