webnovel

Detak jantung cinta kita

Dari detak jantung jadi cinta. Hati yang hancur, dapatkah diperbaiki? Winda seorang perawat merasakan perihnya patah hati ketika memergoki kekasihnya sedang bercumbu dengan wanita lain. Pepatah berkata cinta baru memulihkan luka lama. Luis, sang pasien di tempat kerja Winda menjadi 'obat' yang hadir menyembuhkan luka hati Winda. Kisah cinta bersemi hingga mereka memutuskan untuk mengikat cintanya dalam satu janji suci. Namun takdir berkat lain, Luis mengalami kecelakaan. Harapan hidup kecil, ia akhirnya memutuskan untuk mendonorkan jantungnya untuk seseorang yang ia pilih. Mampukah Winda melepaskan kepergian Luis dan melanjutkan hidupnya? Bertekad menutup hatinya tapi sekali lagi seorang lelaki yang ternyata penerima donor jantung Luis masuk dalam hidupnya. Mampukah dia membuat Winda melupakan Luis? Detak jantung orang yang sama di tubuh yang berbeda. Dua lelaki satu jantung. Hemmm ... Cerita ini hanya karangan author, maaf jika ada kesamaan nama karakter atau kemiripan kisah. Jangan lupa masukkan novel ini kedalam library/ daftar baca kalian ... Untuk mendapatkan info tentang novel hasil karya dari author, silakan kunjungi : Fb : Pena_aQuina Ig : @pena_aquina

Pena_aQuina · Urbain
Pas assez d’évaluations
464 Chs

Perubahan dr.Freddy

Hari ini Winda datang ke rumah sakit dengan buru-buru, ia sedikit berlari kecil menuju ruang OK. Tadi pagi Winda bangun kesiangan karena terlalu nyaman tidurnya.

Sesampainya di tikungan ujung ruang OK Winda sampai bertabrakan dengan seseorang, untung saja tabrakan tersebut tidak mengakibatkan luka pada kedua belah pihak.

Winda baru bisa bernafas lega setelah sampai di ruang OK dan belum di mulai operasi pertama pagi ini.

"Huft aku kira bakal terlambat" kata Winda di antara nafasnya yang masih belum teratur.

"Operasi pertama pagi ini belum di mulai kok" kata Gina.

"Syukurlah, kalau gitu biar aku bersiap dulu" kata Winda.

"Untuk operasi pertama biar aku saja, lagi pula kamu masih terlihat lelah gitu" kata Gina merasa tidak tega dengan Winda.

"Ok, terima kasih ya" Winda merasa senang dan lega.

"Iya, santai saja" Gina lalu pergi menyiapkan ruang operasi.

"Pagi Winda" sapa dr.Freddy santai kepada Winda begitu masuk ke ruang OK.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com