Jangan lupa masukin novel ini ke perpustakaan kalian ya ♥️
dan selamat membaca ♥️♥️♥️
***
***
***
Rainer sampai di depan rumah yang menunjukan titik keberadaan ponsel Gaea, matanya naik memandang keseluruhan rumah yang bercat cream tersebut, heran lampu bagian luarnya sudah menyala padahal masih sore jam empat lebih sedikit.
Masa Gaea takut sendirian makanya menyalakan lampu? Jika benar bukankah lampu dalam saja? Tidak dengan luar.
Rainer memencet tombol bel beberapa kali, dan menunggu jawaban dengan gugup. Ia mengukir senyum senatural mungkin, tetapi sudah semenit berlalu tidak ada jawaban. Ia memencet sekali lagi dan turut mengetuk pintu juga, berpikir Gaea berada di lantai atas sehingga tidak mendengar bunyi bel.
'Tidur?'
Tetap tidak ada jawaban.
Rainer mulai cemas bila terjadi sesuatu pada Gaea, titik ponsel wanita itu jauh dengan Eryk lagi pula, ia mengambil ponselnya mencoba menelepon, yang hasilnya sama saja seperti bel pintu, tidak ada jawaban sama sekali.
"Beau?"
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com