webnovel

Cinta Sang Malaikat Penjaga

“Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
386 Chs

AURORA (45)

Tentu saja apa yang Clarice rasakan dari pria yang berdiri di samping alpha Draghar adalah hal yang berbeda dari apa yang dia rasakan dari sang Alpha, itu adalah dua hal yang sama sekali berbeda.

Apa yang Clarice rasakan dari pria asing itu seolah dia hendak mengulitinya hidup- hidup dan bahkan Clarice kesulitan untuk melanjutkan kata- katanya.

Sebenarnya siapa pria itu? Kenapa dia bisa begitu menakutkan hanya dengan berdiri seperti itu saja? Clarice mengerutkan dahinya dan dia terlihat tergagap.

"Apakah dia bernama Clarice?" Pria yang berdiri di samping alpha Draghar bertanya, suaranya terdengar dalam dan serak dan ini membuat Clarice bergidik ngeri, dia gemetar ketakutan seperti sebuah daun yang melayang jatuh tertiup angin, sebegitu besar efek yang ditimbulkan oleh pria ini hanya dengan menanyakan namanya saja.

"Ya, dia Clarice," ucap Draghar dengan suara yang gelap, yang sama. "Katakan sekarang, apa yang terjadi," tuntut Draghar sambil menatap Clarice dengan tajam.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com