webnovel

Chosen Blood

Rachel seorang wartawan yang sangat terkenal, tiba-tiba saja menghilang di saat terjun ke lapangan untuk mengumpulkan berita. Semua berita dan media social melaporkan kehilangan dirinya Seperti kutipan Charlie Chaplin, "Hidup itu tragedi, waktu kamu melihatnya dari jarak dekat, tapi sebuah komedi saat kamu melihatnya dari jarak jauh." Sepertinya kalimat Charlie Chaplin sangat nyata untuk Rachel, dan saat ini Rachel sedang berada di jarak terdekat " Tragedi". Rachel tidak mengetahui jika dirinya terlahir sebagai darah ‘emas’, darah yang akan menghancurkan kutukan para Vampire, darah paling manis dan terenak bagi para vampire, selalu menjadi buruan para Vampire. Karena keisengannya mengikuti sebuah pertemuan pemuja Vampire, ia harus terjebak di dunia yang ia tidak ketahui sebelumnya. Di sana ia bertemu dengan para Vampire yang memburunya, Clay sang pangeran Vampire, dan Shine pendeta pemburu Vampire yangberdarah campuran serigala dan beruang Rachel harus bertahan hidup diantara dua dunia yang mengakibatkan ia tidak bisa lagi menggunakan identitasnya sebagai manusia, di tambah lagi pangeran Vampire yang telah jatuh cinta kepadanya menawarkan Rachel untuk bergabung dengan kaumnya. Sementara hatinya telah jatuh cinta kepada seorang pelatihan pastor, dirinya akan menjadi seorang pendosa jika membuat seseorang melepaskan jubah pastornya. Apakah yang akan menjadi keputusan Rachel? Mampukah Rachel bertahan hidup sebagai manusia?

kunyit_jahe · Fantaisie
Pas assez d’évaluations
231 Chs

Melewati Perbatasan

Akhirnya mereka berdua memang benar-benar melakukannya, mereka membuka pintu besar, dan membiarkan Rachel benar-benar keluar dari rumah mereka.

Rachel dengan penuh senyum berjalan keluar dari tempat itu, ia benar-benar tidak menyangka jika dirinya akan keluar dengan semudah itu. Dan ia juga tidak menyangka jika perkataan dari Edrea benar-benar berguna.

Edrea melihat langkah kaki Rachel yang berjalan keluar dari tempat itu, ia mengepalkan tanganya, kakinya juga tidak berhenti bergerak … seolah-olah ia sedang diburu oleh seuatu.

Kaki Rachel melangkah keluar dari pintu gerbang yang sangat besar itu, ia juga menolehkan kepalanya, hanya untuk melihat Edrea disana, sekilas Rachel melambaikan tangannya pada Edrea.

Ia tidak bisa berlama-lama sebelum semua orang menyadari kepergiaannya, mengingat jika mereka benar-benar memiliki kekuatan berlari dengan sangat cepat, sudah di pastikan jika dirinya tidak akan bisa kabur dari mereka.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com