webnovel

Bunga Menari

*Sudah Tamat* Terbelenggu dalam peliknya kisah masalalu membuat Clarista hampir masuk rumah sakit jiwa. Di akhir batasnya, seakan sudah takdir ia dipertemukan dengan laki-laki yang memiliki kepribadian dengan sosok seseorang dari masalalunya itu. Berkali-kali menolak, takdir tetap menjadikan laki-laki yang baru hadir ini sebagai pendampingnya. Hingga Clarista lelah menolaknya, pasrah dia pada takdirnya. Tapi ... apa kali ini akan berakhir sama lagi? Apakah laki-laki yang baru ini juga akan meninggalkan selamanya seperti sosok masalalunya? Lantas, ia ... apakah akan berakhir menjadi seorang pasien di rumah sakit jiwa seperti yang sebelumnya terlintas dalam benaknya?

Lee_TaaRi · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
264 Chs

With Love

Bagiku sendiri memang seharusnya sejak awal tak begini. Namun apa bisa buat jika memang sudah terlanjur begini keadaannya? Aku pun tak bisa memaksakan kehendak tentunya menjadi masalah.

Kami makan malam dengan ricuh, Reno yang entah bagaimana caranya bisa sembuh. Aku jadi merasa kalau sepertinya termometer tadi rusak hingga angkanya tak seperti seharusnya. Akan tetapi kala melihat Reno yang masih batuk-batuk sepertinya memang benar bahwa dia tadi sakit.

Duh, aku kan jadi bimbang sendiri jika begini keadaannya. Menghembuskan nafas kasar, aku selesai makan malam lebih dulu dan langsung membawa Dhik juga Sofia ke kamar mereka masing-masing.

Sebelumnya kak Riki memang berpesan agar meninggalkannya dan Reno sendirian. Mungkin saja akan ada banyak hal yang mereka bahas hingga membutuhkan waktu lama, makanya aku oun memutuskan untuk pergi ke kamar Dhik saja. Sepertinya sudah lama ... sekali. Ya sangat lama kami tak menghabiskan waktu berdua dengan penuh ketenangan seperti saat ini.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com