Daisy langsung memejamkan matanya dan mulai mencoba tidur. Namun sayangnya tubuhnya tidak mau beristirahat padahal ia merasa butuh tidur. Akhirnya Daisy mencoba tetap terbaring dan memakan camilannya.
Beberapa jam kemudian Daisy berdiri setelah terbaring. Tiba-tiba ia terhuyung dan terjatuh. Matanya terasa kabur Daisy merasakan ada sesuatu yang keluar dari hidungnya. Ia menyentuhnya dan terkejut melihat hidungnya mimisan. Diambilnya tisu dan diusapnya darah itu namun tetap saja darah itu masih mengalir. Akhirnya Daisy memilih membaringkan tubuhnya lagi agar darahnya berhenti keluar.
Daisy tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya tapi ia memang merasa lemas seketika di hari itu juga. Ia pun mulai terlelap hingga sore menjelang malam tiba.
Ketukan pintu kamar kost Daisy membuatnya terbangun. Matanya mengerjap dan ia terkejut bahwa ternyata sudah pukul enam sore. Daisy membuka pintu kamar kostnya dengan lemas ia melihat Jeremy di depannya.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com