webnovel

Biarkan Mata Berbicara

Berawal dari kisah cintanya Anjani semasa SMK , yang takut untuk jatuh cinta, semua itu dikarenakan dia selalu melihat konflik antara kedua orang tuanya . Obsesinya untuk menjauhi arti cinta yang akhirnya membuat dia terpuruk akan cintanya sendiri. Ketika Anjani belajar untuk mencintai seseorang , Anjanipun menjalani kisah nya , ternyata dia hidup terombang ambing oleh bayangan dari pria yang dia cintai , membuatnya menjadi depresi dan mengambil jalan terakhir untuk masa depannya . " Akankah aku mengakhiri hidup ku ? atau aku harus bangun dari tidur panjangku ??... Anjani berkata dalam hati , matanya memandang lautan luas yang berada dihadapannya . cerita Anjani ini adalah awal novel saya, mohon kawan kawan berikan ulasan , saran dan kritiknya ya... agar saya bisa lebih baik lagi dalam menulis dan bercerita..(◍•ᴗ•◍) terima kasih , salam hormat penuh cinta dari saya. Chandrawati.

Chandrawati · Urbain
Pas assez d’évaluations
239 Chs

Biarlah...

" Yaaa..... Lo dah terlambat 10 menit niih...!".

Aku berkata kepada Antoni setelah ku lihat jam tangan ku sudah menunjukan pukul 9.10 menit . Aku sangat mengkhawatirkan dirinya apalah yang terjadi jika semua mata akan memandang ke arah nya karena keterlambatan nya pada ruang rapat . Untung saja parkiran khusus sudah disiapkan untuk para pemilik saham Mall ini , jika tidak mungkin Antoni akan telat lebih dari 10 menit karena mencari cari dulu parkiran yang kosong di lantai ini .  

" Anjani , gue lapeerr .... Kasih gue obat donk..??".

Rengekan ini adalah yang kedua kali nya kudengar dari mulut Antoni yang merasakan lapar , ku ambil ponsel ku dan ku lihat lihat daftar makanan yang bisa ku pesan online untuk nya .

" Eh Non..!  maksud gue bukan nyuruh lo pesen makanaan.... Tapi lo musti kasih gue obat..!". 

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com