webnovel

Belum Berakhir

Semua berawal ketika seorang gadis pindahan yang sukses membuat ketua geng jatuh hati namun enggan untuk mengatakannya terlebih dahulu. Gengsi? Mungkin. Di awal pertemuannya selalu saja ada pertikaian diantara mereka berdua. Apakah Si ketua geng bisa mengungkapkan perasaannya? "Ehh, sorry? Gue nggak sengaja" "Sorry-sorry, kalo jalan tuh pake mata!" Seseorang yang terus memperjuangkan cintanya. Karena ia tahu bahwa semuanya masih bisa di perbaiki, semuanya masih bisa untuk bersama karena semuanya masih belum berakhir.

Ervantr · Sports, voyage et activités
Pas assez d’évaluations
282 Chs

Move On

"Gue tau tuh muka," kata Arka sedikit takut. "Riani, gue baru sadar dari koma asal lo tau. Lo gak mau kan berurusan sama polisi gara-gara menganiaya pasien?"

"Gue bukan Riani!" sergah cewek itu. "Nyebut nama aja masih salah mau sok-sok-an ngerayu." Ia membuang muka kesal.

"Rini." Arka memanggil-manggil. "Reni. Rani. Aduh, siapa sih nama lo?" Ia berusaha keras mengingat nama cewek yang kini ada bersamanya. Aneh sekali, tak peduli sesering apa pun ia mendengar nama cewek itu disebut, tetap saja namanya akan cepat hilang dari ngatan.

"Panggil yang bener dulu, baru gue mau nengok."

Arka berdecak sekali. "Banteng."

Renata menggeram, lalu melirik Arka tajam. "Bisa gak sih gak usah panggil-panggil banteng bisa gak sih? Panas kuping gue!" omelnya. "Nama gue Renata, bege. Panggil aja Ren biar lebih gampang. Gue tau kapasitas otak lo gak memadai buat ngapalin nama lebih dari dua suku kata."

"Dih. Galak banget sih jadi cewek," dengus cowok itu. "Banteng kan panggilan kesayangan-"

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com