webnovel

Belenggu Raja Iblis

(Warning konten dewasa dan kekerasan) Harap bijak dalam membaca. Saat pengkhianatan dan takdir mulai bersatu, itulah saat bencana akan datang. VOLUME 1: Lascrea Amone, balerina yang sedang bersinar namanya di seluruh dunia, terpaksa harus menanggung dosa atas pengkhianatan dirinya dimasa lalu. Pada usia yang genap ke-20 tahun, dia harus diseret ke neraka untuk menikahi raja iblis kejam. VOLUME 2: Lascrea dan Allail bertemu kembali setelah Lascrea yang mengorbankan dirinya sekali lagi, untuk menyelamatkan cintanya-Allail yang sedang bertarung dengan Kakaknya-Raja iblis terdahulu. Dalam penantian seribu tahun kemudian, mereka akhirnya bertemu lagi, sebagai Ayah dari teman sekampus Rea (Reinkarnasi Lascrea). Dia selalu memimpikan kisahnya seribu tahun yang lalu. Azef, mengetahui terlebih dahulu bahwa ternyata teman sekampusnya itu, adalah Ibunya. saat itulah dia menyusun rencana bersama para Paman dan juga Bibinya agar menyatukan Ibu (Yang tak tahu bahwa mimpi yang dia lihat itu adalah dirinya) dan juga Ayahnya (Yang ingatannya di segel karena mengamuk dan hampir menghancurkan seisi neraka) Ikuti terus kisahnya, VOLUME 2 akan lebih HOT dan lebih seru. Yeay! ______________________________________________ NOVEL LAINNYA: ~LOVE PHOBIA [Romance-Comedy] ~BAHKAN JIKA CINTAMU BUKAN MILIKKU [Dark-Romance] ~ Fetters Of The Devil king (Fantasy) ~ MY SWEET REVENGE: Tuan Muda Paranoid, Kau Semakin Nakal (Fantasy-Psychology-Modern-Comedy) ~ Sweet Revenge For Young Master (Fantasy) IG : @Raqueenal Cover by : Rueje/Rainbow.dot Editing : PixelLab

Sungmii21_ · Fantastique
Pas assez d’évaluations
295 Chs

Bagaimana Mungkin?

Setelah mendapatkan kabar bahwa Lascrea kala itu tengah mengandung anaknya, tanpa pikir panjang lagi, Allail langsung datang ke tempat Lascrea dan menanyakan detailnya kepadanya dengan sejelasnya.

"Lascrea, apakah benar apa yang aku dengar barusan? Apakah kamu benar-benar sedang hamil? Kamu hamil dengan siapa?" Allail benar-benar marah kala itu seumur-umur, Lascrea belum pernah melihat Allail yang menunjukkan wajah semarah itu, dengan tempramennya yang sangat buruk dan kelakuannya yang sama seperti saat awal Lascrea bertemu dengannya, kemudian membuat Lascrea merasakan ketakutan yang amat kala itu.

"Apakah kamu sama sekali tak dapat menjawab apa yang aku tanyakan, Lascrea? Apakah kamu tuli?"

Brak!

Allail pun membanting vas bunga yang kala itu sedang beraa tepat di samping Lascrea.

Dia pun merasa sangat takut dan syok dengan apa yang sedang terjadi itu.