webnovel

Gaun yang Berada di Lipatan Paling Dalam

Bi Inem menganga melihat gaun siapa yang dipakai oleh wanita yang kemarin malam dibawa pulang oleh majikannya.

Ekal, sungguh menuruti maunya Sania dengan membawa wanita itu tinggal di rumahnya untuk beberapa saat.

Bi Inem kini yakin jika Sania bukanlah hanya sebatas teman seperti yang pernah Ekal katakan pertama kali, lihatlah bagaimana Sania dengan berani memakai pakaian Luna yang bahkan jarang Luna pakai sebab pakaian itu berharga fantastis hadiah dari Ekal saat Luna berulang tahun dulu.

Tangan bi Inem yang memenang kemoceng mengerat, matanya melotot ke arah Sania yang sepertinya tak menyadari kehadiran wanita paruh baya itu.

"Ck, wanita buta itu tidak akan sadar kalau gaunnya hilang satu," cakap Sania enteng dengan senyuman yang meremehkan.

"Lagi pula gaun bagus begini tidak pantas untuk wanita buta seperti dia, Luna itu tidak akan bagus memakai pakaian apa pun," tambahnya lantas turun menuju Ekal yang saat ini tengah duduk di ruang tengah berkutat pada laptopnya.

Chapitre verrouillé

Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com