Kelahiran tiga bayi itu di sambut bahagia oleh semua lapisan masyarakat, apalagi para pasien kelas bawah yang mengidolakan pasangan suami istri yang terkenal dermawan dan welas asih.
Do'a dan ucapan selamat terus berdatangan.
Tidak hanya secara media online, banyak juga yang mengirimkan kartu selamat yang tidak bisa di terima langsung oleh pasangan tersebut.
Sebastian sangat selektif, dia tidak ingin kelahiran anak-anaknya di jadikan ajang bisnis buat mereka yang kartu ucapannya di terima olehnya.
Ketiga anak-anak itu akan di rahasiakan wajahnya sampai mereka dewasa. Bukan tanpa sebab, Anna dan Sebastian ingin ketiganya tumbuh normal tanpa menyaksikan fotonya bertebaran di sosial media, walau mereka bisa mengantisipasinya namun lebih baik menjaga sejak dini.
Tidak lupa presiden dan istrinya mengirimkan ucapan selamat melalui salah satu stafnya yang mengantarkan beberapa baju dan mainan untuk ketiga bayi yang pasti memiliki ketampanan dan kecantikan seperti orangtua mereka.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com