"Hem, sudah lama tidak begini." Sebastian memeluk istrinya dari belakang dengan mesra. Mereka menikmati angin malam dari balkon kamar seperti biasa.
Anna terkekeh geli, "baru beberapa minggu."
"Tapi sangat lama bagiku." Dia mengelus sayang perut istrinya yang sudah membesar, padahal usia kandungan baru masuk lima bulan.
"Mereka bertiga apa kabar?" Pasangan suami istri itu tau bahwa anak mereka kembar tiga, namun memutuskan untuk tidak melihat jenis kelaminnya agar menjadi kejutan.
"Baik. Aku jadi ingat Lanie, di bulan ketiga kahamilanku dia menelpon, bertanya apa aku sudah USG lagi. Saat itu aku bingung dengan kecemasannya, ternyata sejak awal dia sudah menduga bayi kita kembar tiga."
"Untuk itu aku mengakui ilmunya." Sebastian menaruh dagunya di pundak Anna. Terdengar helaan napas dari bibirnya.
"Beberapa minggu terakhir ini aku merasa kamu menyembunyikan sesuatu, apa ada masalah? Mau berbagi denganku?" Tanya Anna lembut.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com